Bulan lalu, ZTE meluncurkan smartphone barunya, Axon 40 Ultra, di pasar China. Sekarang smartphone yang sama telah memulai debutnya di pasar global. ZTE tidak hanya memasuki pasar Eropa dan Timur Tengah, tetapi juga membawa Axon 40 Ultra ke pasar Asia-Pasifik.
Axon 40 Ultra adalah salah satu smartphone unggulan langka yang tidak memiliki lubang punch di bagian depan. Sebagai gantinya, smartphone menggunakan kamera depan di bawah layar untuk menawarkan pengalaman layar penuh tanpa gangguan kepada pengguna. Tepi atas dan bawahnya rata sedangkan sisi-sisinya melengkung.
Smartphone ini dibekali layar AMOLED berukuran 6,81 inci dengan resolusi Full HD+ 2480×1116 piksel. Layar ini juga dilengkapi dengan kecepatan refresh 120Hz, cakupan ruang warna DCI-P3 100 persen, warna 10-bit, kerapatan piksel 400 PPI, kecerahan 1500 nits, dan sensor sidik jari dalam layar.
Kekuatan pendorong yang disematkan ZTE pada smartphone ini adalah Snapdragon 8 Gen 1 yang dipasangkan dengan RAM LPDDR5 hingga 12GB dan penyimpanan internal hingga 256GB dengan teknologi UFS 3.1. Sementara itu, ada baterai 5.000 mAh untuk catu daya, yang menawarkan pengisian cepat 65 W untuk varian global.
ZTE juga mengemas Axon 40 Ultra dengan sistem pembuangan panas. Untuk itu, smartphone ini dilengkapi unit pendingin cair VC yang menempati area seluas 36.356 mm2 di dalam perangkat. Dari segi software, smartphone ini menjalankan MyOS 12 berbasis Android 12.
Fitur lain dari smartphone ini termasuk dua speaker dengan dukungan DTS Ultra dan motor linier sumbu-X. Untuk dukungan konektivitas, ada dual SIM, Wi-Fi 6E, Bluetooth 5.2, GPS dual-frekuensi, NFC dan, tentu saja, port USB-C untuk pengisian daya dan transfer data.
Di bagian depan optik, Axon 40 Ultra dilengkapi dengan pengaturan tiga kamera di bagian belakang yang terdiri dari sensor utama Sony IMX787 64 MP dengan OIS dan autofokus omnidirectional piksel penuh. Ada juga sensor Sony IMX787 64MP lainnya untuk lensa ultra lebar (dengan OIS). Last but not least, periskop telefoto 64 MP plus OIS.
Tiga kamera 64 MP yang terintegrasi ZTE di smartphone ini mampu merekam video dalam resolusi 8K. Untuk menyenangkan pengguna yang bergantung pada selfie atau panggilan video, kamera depan 16 MP dengan piksel 2,24 m terletak di bawah layar.
Axon 40 Ultra ditawarkan dalam dua konfigurasi ke pasar global. Model 8GB/128GB dipasarkan dengan harga US$800 (Rp 11,5 juta). Model lainnya, yakni 12GB/256GB, akan dijual dengan harga US$900 (13 juta rupee). Smartphone ini akan tersedia di Amerika Utara, Eropa, Timur Tengah, Asia Pasifik dan Afrika.
Sumber :